Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Widget HTML #1

Pengertian, Fungsi dan Strategi Manajemen Keuangan

Manajemen keuangan adalah ilmu dan seni dalam bidang keuangan untuk mengkaji, mengatur dan menganalisis sumber daya keuangan di organisasi atau perusahaan yang berkaitan dengan bagaimana memperoleh dana, mengelola dana dan mengalokasikan dana dengan tujuan memberikan profit dan kelangsungan usaha suatu organisasi/perusahaan.

Pengertian, Fungsi dan Strategi Manajemen Keuangan


Manajemen Keuangan merupakan suatu proses dalam kegiatan keuangan perusahaan yang berhubungan dengan upaya untuk mendapatkan dana perusahaan serta meminimalkan biaya perusahaan dan juga upaya pengelolaan keuangan suatu badan usaha atau organisasi untuk dapat mencapai tujuan keuangan yang telah ditetapkan.

Manajemen Keuangan adalah salah satu fungsi operasional perusahaan yang sangat penting di samping fungsi operasional lainnya seperti manajemen pemasaran, manajemen operasi, manajemen sumber daya manusia dan lain sebagainya.

Berikut definisi dan pengertian manajemen keuangan dari beberapa sumber buku:
  • Menurut Fahmi (2013), manajemen Keuangan merupakan penggabungan dari ilmu dan seni yang membahas, mengkaji dan menganalisis tentang bagaimana seorang manajer keuangan dengan mempergunakan seluruh sumber daya perusahaan untuk mencari dana, mengelola dana dan membagi dana dengan tujuan memberikan profit atau kemakmuran bagi para pemegang saham dan suistainability (keberlanjutan) usaha bagi perusahaan. 
  • Menurut Sudana (2011), manajemen keuangan merupakan bidang keuangan yang menerapkan prinsip-prinsip keuangan dalam suatu organisasi perusahaan untuk menciptakan dan mempertahankan nilai melalui pengambilan keputusan dan pengelolaan sumber daya yang tepat. 
  • Menurut Sutrisno (2009), manajemen keuangan adalah segala aktivitas perusahaan yang bersangkutan dengan usaha-usaha mendapatkan dana perusahaan dengan biaya yang murah serta usaha untuk menggunakan dana dan mengalokasikan dana tersebut secara efisien.
  • Menurut Harjito dan Martono (2010), manajemen Keuangan adalah segala aktivitas perusahaan yang berhubungan dengan bagaimana memperoleh dana, menggunakan dana, dan mengelola aset sesuai tujuan perusahaan secara menyeluruh. 
  • Menurut Bringham (Kasmir, 2010), manajemen keuangan adalah seni (art) dan Ilmu (science), untuk memanage uang yang meliputi proses, intuisi/lembaga, pasar, dan instrumen yang terlibat dengan masalah transfer uang di antara individu, bisnis dan pemerintah.

Fungsi Manajemen Keuangan 

Menurut Riyanto (2001), secara umum terdapat dua fungsi manajemen keuangan bagi perusahaan, yaitu:
  1. Fungsi Penggunaan atau Pengalokasian Dana, dimana dalam pelaksanaannya manajemen keuangan harus mengambil sebuah keputusan investasi ataupun pemilihan alternatif investasi.
  2. Fungsi Perolehan Dana, yang juga sering disebut sebagai fungsi mencari sumber pendanaan, dimana dalam pelaksanaannya manajemen keuangan harus mengambil sebuah keputusan pendanaan atau pemilihan alternatif pendanaan (financing decision).
Sedangkan menurut Harjito dan Martono (2010), terdapat tiga fungsi manajemen keuangan, yaitu:

a. Keputusan Investasi (Investment Decision) 

Keputusan investasi merupakan keputusan terhadap aktiva apa yang akan dikelola oleh perusahaan. Keputusan investasi ini merupakan keputusan yang paling penting di antara ketiga fungsi lainnya. Hal ini karena keputusan investasi berpengaruh secara langsung terhadap besaranya investasi dan aliran kas perusahaan untuk waktu-waktu yang akan datang. Rentabilitas investasi (Return On Investment) merupakan kemampuan perusahaan memperoleh laba yang dihasilkan oleh suatu investasi.

b. Keputusan Pendanaan (Financing Decision) 

Keputusan pendanaan menyangkut beberapa hal. Pertama, keputusan mengenai penetapan sumber dana yang diperlukan untuk membiayai investasi. Sumber dana yang akan digunakan untuk membiayai investasi tersebut dapat berupa utang jangka pendek, utang jangka panjang, dan modal sendiri. Kedua, penetapan perimbangan pembelanjaan yang terbaik atau sering disebut struktur modal yang optimum. Oleh karena itu perlu ditetapkan apakah perusahaan menggunakan sumber modal ekstern yang berasal dari utang dengan menerbitkan obligasi, atau menggunakan modal sendiri dengan menerbitkan nama baru sehingga beban biaya modal yang ditanggung perusahaan minimal.

c. Keputusan Pengelolaan Aset (Asset Managing Decision) 

Manajer keuangan bersama manajer-manajer lain di perusahaan bertanggung jawab terhadap berbagai tingkatan operasi dari aset-aset yang ada. Pengalokasian dana yang digunakan untuk pengadaan dan pemanfaatan aset menjadi tanggung jawab manajer keuangan.

Aktivitas dan Strategi Manajemen Keuangan 

Manajemen keuangan adalah suatu kegiatan perencanaan, penganggaran, pemeriksaan, pengelolaan, pengendalian, pencarian dan penyimpanan dana yang dimiliki oleh organisasi atau perusahaan. Adapun aktivitas yang berhubungan dengan manajemen keuangan antara lain sebagai berikut: 
  1. Perencanaan keuangan, yaitu membuat rencana pemasukan dan pengeluaran serta kegiatan-kegiatan lainnya untuk periode tertentu.
  2. Penganggaran Keuangan, yaitu tindak lanjut dari perencanaan keuangan dengan membuat detail pengeluaran dan pemasukan.
  3. Pengelolaan Keuangan, yaitu menggunakan dana perusahaan untuk memaksimalkan dana yang ada dengan berbagai cara. 
  4. Pencarian Keuangan, yaitu mencari dan mengeksploitasi sumber dana yang ada untuk operasional kegiatan perusahaan. 
  5. Penyimpanan Keuangan, yaitu mengumpulkan dana perusahaan serta menyimpan dana tersebut dengan aman. 
  6. Pengendalian Keuangan, yaitu melakukan evaluasi serta perbaikan atas keuangan dan sistem keuangan pada perusahaan. 
  7. Pemeriksaan Keuangan, yaitu melakukan audit internal atas keuangan perusahaan yang ada agar tidak terjadi penyimpangan.
Seorang manajer keuangan harus memiliki strategi dalam pengelolaan aktivitas keuangan. Menurut Mustari (2014), terdapat tiga strategi yang harus dijalankan oleh seorang manajer keuangan, yaitu:
  1. Strategic planning, berpedoman keterkaitan antara tekanan internal dan kebutuhan eksternal yang datang dari luar. Tergantung unsur analisis kebutuhan, proyeksi, peramalan, ekonomis, dan finansial. 
  2. Strategic management, upaya mengelola proses perubahan, seperti: perencanaan, strategis, struktur organisasi, kontrol, strategis, dan kebutuhan primer. 
  3. Strategic thinking, sebagai kerangka dasar untuk merumuskan tujuan dan hasil secara berkesinambungan.

Daftar Pustaka

  • Fahmi, Irham. 2013. Analisis Laporan Keuangan. Bandung: Alfabeta.
  • Sudana, I Made. 2011. Manajemen Keuangan Perusahaan. Jakarta: Erlangga.
  • Sutrisno. 2009. Manajemen Keuangan Teori, Konsep dan Aplikasi. Yogyakarta: Ekonisia.
  • Harjito, Agus dan Martono. 2010. Manajemen Keuangan. Yogyakarta: Ekonisia.
  • Kasmir. 2010. Pengantar Manajemen Keuangan. Jakarta: Kencana. 
  • Riyanto, Bambang. 2001. Dasar-dasar Pembelanjaan Perusahaan. Yogyakarta: BPFE.
  • Mustari, Mohamad. 2014. Manajemen Pendidikan. Jakarta: Raja Grafindo Persada.
PERHATIAN
Jika ingin mengcopy-paste referensi dari KajianPustaka.com, mohon untuk menambahkan sumber rujukan di daftar pustaka dengan format berikut:
Riadi, Muchlisin. (). Pengertian, Fungsi dan Strategi Manajemen Keuangan. Diakses pada , dari https://www.kajianpustaka.com/2019/03/pengertian-fungsi-dan-strategi-manajemen-keuangan.html