Lingkungan Sosial - Pengertian, Jenis dan Aspek
Lingkungan sosial adalah sekelompok orang di tempat pergaulan yang terlibat dalam suatu interaksi, seperti lingkungan kerja, lingkungan rumah, lingkungan sekolah, dan lain-lain yang mempengaruhi baik secara langsung maupun tidak langsung. Manusia sebagai makhluk sosial tidak terlepas dari kegiatan interaksi dengan lingkungan sosial. Lingkungan sosial merupakan lingkungan dimana aktivitas sehari-hari dilaksanakan.
Lingkungan sosial merupakan tempat dimana masyarakat saling berinteraksi dan melakukan sesuatu bersama–sama antar sesama maupun dengan lingkungannya. Lingkungan sosial inilah yang kemudian membentuk suatu sistem pergaulan yang memiliki peranan besar di dalam membentuk sebuah kepribadian seseorang, dan kemudian terjadilah sebuah interaksi diantara orang atau juga masyarakat dengan lingkungannya.
Lingkungan sosial adalah kondisi atau tempat dimana seseorang berinteraksi satu sama lain yang memberikan dampak atau pengaruh bagi individu tersebut. Interaksi dapat berbentuk hubungan antara individu dengan individu, individu dengan kelompok atau kelompok dengan kelompok. Dari interaksi tersebut dapat memberikan pengaruh positif maupun negatif terhadap tingkah laku seseorang baik secara langsung maupun tidak langsung.
Pengertian Lingkungan Sosial
Berikut definisi dan pengertian lingkungan sosial dari beberapa sumber buku dan referensi:
- Menurut Purwanto (2009), lingkungan sosial adalah semua orang atau manusia lain yang mempengaruhi kita, baik secara langsung maupun tidak langsung.
- Menurut Setiadi dan Kolip (2011), lingkungan sosial adalah tempat atau suasana dimana sekelompok orang merasa sebagai anggotanya, seperti lingkungan kerja, lingkungan RT, lingkungan pendidikan, lingkungan pesantren, dan sebagainya Jadi lingkungan sosial adalah semua orang dan suasana tempat yang dapat mempengaruhi kita baik secara langsung maupun tidak langsung.
- Menurut Gunadi (2017), lingkungan sosial adalah lingkungan tempat pergaulan antar satu orang dengan orang lainnya yang terlibat dalam suatu interaksi.
Jenis-jenis Lingkungan Sosial
Secara umum lingkungan sosial terbagi menjadi dua jenis, yaitu:
- Lingkungan Sosial Primer. Salah satu jenis lingkungan sosial yang mana terdapat sebuah hubungan yang erat diantara anggota satu dengan anggota lainnya, anggota satu yang saling mengenal baik dengan anggota yang lainnya.
- Lingkungan Sosial Sekunder. Salah satu jenis lingkungan sosial yang memiliki hubungan diantara anggota satu dengan anggota yang lainnya memiliki jarak atau kurang akrab.
Lingkungan sosial juga dapat dibagi menjadi beberapa kelompok, yaitu sebagai berikut:
a. Kelompok Anutan
Kelompok anutan adalah suatu kelompok orang yang mempengaruhi sikap, pendapat, norma, dan perilaku konsumen. Kelompok anutan seseorang terdiri dari semua kelompok yang memiliki pengaruh langsung atau tidak langsung terhadap sikap atau perilaku seseorang. Kelompok anutan dapat memberikan dorongan untuk meniru kebiasaan kelompoknya yang bisa mempengaruhi seseorang. Setiap individu hampir selalu memiliki kelompok anutan-nya masing-masing, sehingga mereka akan mengikuti kebiasaan yang ada pada kelompok tersebut.
b. Keluarga
Keluarga adalah suatu unit masyarakat yang terkecil yang perilakunya sangat mempengaruhi dan menentukan dalam pengambilan keputusan. Kelompok orang yang memiliki hubungan darah atau perkawinan, terdiri atas kepala keluarga dan beberapa orang yang terkumpul dan tinggal di suatu tempat di bawah satu atap dan saling ketergantungan.
Aspek-aspek Lingkungan Sosial
Lingkungan sosial merupakan lingkungan dimana aktivitas sehari-hari dilaksanakan. Adapun aspek-aspek lingkungan sosial yang ditempuh oleh seorang siswa biasanya berada dalam lingkungan keluarga, lingkungan sekolah dan lingkungan masyarakat. Menurut Slameto (2015), terdapat aspek-aspek yang mempengaruhi individu di lingkungan sosialnya, antara lain yaitu sebagai berikut:
a. Lingkungan sosial keluarga
Terdapat beberapa aspek yang berpengaruh pada lingkungan sosial keluarga, antara lain yaitu sebagai berikut:
- Cara orang tua mendidik. Cara orang tua mendidik anaknya besar pengaruhnya terhadap cara belajar dan berfikir anak. Ada orang tua yang mendidik secara diktator militer, ada yang demokratis dan ada juga keluarga yang acuh tak acuh dengan pendapat setiap keluarga.
- Relasi antar anggota keluarga. Relasi antar anggota keluarga yang terpenting adalah relasi orang tua dengan anak-anaknya. Demi kelancaran belajar serta keberhasilan anak, perlu adanya relasi yang baik di dalam keluarga. Hubungan yang baik adalah hubungan yang penuh pengertian dan kasih sayang, disertai dengan bimbingan untuk mensukseskan belajar anak.
- Pengertian orang tua. Seorang anak perlu dorongan dan pengertian dari orang tua. Kadang-kadang anak mengalami lemah semangat, maka orang tua wajib memberi pengertian dan mendorongnya, membantu sebisa mungkin kesulitan yang dialami anak baik di sekolah maupun di masyarakat. Hal ini penting untuk tetap menumbuhkan rasa percaya dirinya.
b. Lingkungan sosial sekolah
Terdapat beberapa aspek yang berpengaruh pada lingkungan sosial sekolah, antara lain yaitu sebagai berikut:
- Relasi guru dengan siswa. Dalam menjalin hubungan relasi antara guru dan siswa yang baik, siswa akan menyukai gurunya. Selain itu siswa akan menyukai mata pelajaran yang diberikannya, sehingga siswa berusaha mempelajari dengan sebaik-baiknya. Guru juga harus bisa memberikan motivasi siswa-nya untuk menjadi seseorang yang mandiri.
- Relasi siswa dengan siswa. Menciptakan relasi yang baik antar siswa sangat diperlukan. Hal ini dikarenakan agar dapat memberikan pengaruh yang positif terhadap siswa. Siswa yang mempunyai tingkah laku atau sifat-sifat yang kurang menyenangkan teman lain, mempunyai rasa rendah diri atau sedang mengalami tekanan-tekanan batin biasanya akan diasingkan dari kelompok.
c. Lingkungan sosial masyarakat
Terdapat beberapa aspek yang berpengaruh pada lingkungan sosial masyarakat, antara lain yaitu sebagai berikut:
- Kegiatan siswa dalam masyarakat. Dalam lingkup ini siswa berhubungan dengan organisasi-organisasi masyarakat, kegiatan-kegiatan sosial, keagamaan.
- Mass media. Yang termasuk dalam mass media adalah bioskop, radio, TV, surat kabar, majalah, buku-buku, komik-komik dan lain sebagainya.
- Teman bergaul. Pengaruh-pengaruh dari teman bergaul siswa lebih cepat masuk daripada yang kita duga. Teman bergaul yang baik akan berpengaruh baik terhadap diri siswa. Begitu juga sebaliknya, teman bergaul yang kurang baik akan mempengaruhi yang kurang baik pula untuk siswa.